
Bagi kami Waroeng Tjandi 2 Singampon adalah salah satu restoran terbaik di Ungaran. Kami menggambarkannya cukup dengan dua kata peaceful dan enak!
Bukan sebuah tempat makan viral, tapi bisa kami pastikan Waroeng Tjandi 2 Singampon sangat layak untuk TemanJajan coba. Kami sendiri telah dua kali berkunjung ke restoran di Ungaran ini saat berlibur ke Semarang.
Meskipun datang jauh dari Jakarta kami sama sekali belum pernah merasa rugi. Karena kami bisa menikmati makanan enak dengan pemandangan hamparan sawah yang hijau, pepohonan kelapa, semilir angin pegunungan dan gemericik sungai yang mengalir membelah bagian tengah restoran.
Sebenarnya ada dua restoran Waroeng Tjandi, yaitu Waroeng Tjandi 1 yang berada di desa Candirejo dan Waroeng Tjandi 2 Singampon yang berada di desa Genuk. Lokasi keduanya cukup berdekatan dan sama-sama berada di Ungaran.
Namun menurut kami Waroeng Tjandi 2 Singampon memiliki pemandangan alam yang lebih eksotis dan fasilitas lengkap. Salah satunya terdapat kolam renang Singampon yang cukup terkenal.
Sedikit saran bagi TemanJajan yang ingin ke sini datanglah saat sedang musim menanam atau saat padi telah tumbuh. Maka TemanJajan akan bisa menikmati makanan enak sekaligus pemandangan cantik lebih maksimal.
Karena kami datang berenam, maka kami memutuskan untuk membeli menu paket seharga Rp 210.000 dan menambahkan beberapa menu a la carte. Menu paket ini sudah termasuk hidangan utama, sayur, nasi, minuman, dan appetizer.
Namun dalam ulasan ini kami akan berikan informasi harga jika TemanJajan ingin membeli menu satuan:
Banyak resto di Ungaran yang menawarkan menu olahan ikan gurame. Tapi bisa dibilang gurame asam manis di Waroeng Tjandi ini jadi salah satu yang terbaik.
Menu ini menggunakan bahan utama fillet daging ikan gurame yang digoreng dengan tepung. Namun disajikan bersama bagian tubuh ikan gurame goreng utuh tanpa daging. Sehingga penampilannya tidak plain dan tampak lebih menarik.
Sementara itu saus asam manisnya berhasil dimasak dengan baik. Kami merasakan komponen rasa asam dari saus tomat dan manis yang sepertinya dari gula membaur bersama sedikit bawang bombay.
Ikan gurame goreng dan saus asam manisnya disajikan terpisah. Cara menikmati paling enak menurut kami adalah ambil daging ikan, taruh di piring bersama nasi lalu siram dengan saus asam manisnya. Fix cuocok perpaduan antara gurih, asam dan manisnya.
Satu porsi gurame asam manis ini kira-kira berukuran 500 gram. Sehingga bisa dinikmati bersama keluarga atau 3 – 4 orang teman makan lainnya.
Menu ini sudah masuk dalam paket yang kami pilih sehingga tidak bisa request untuk menggantinya.
Tips makan di sini, pesan makanan melalui chat atau telepon terlebih dahulu. Agar saat TemanJajan sampai, makanan langsung tersaji dan bisa menikmatinya saat hangat.
Harga: Rp 14.000/ons
Waroeng Tjandi memiliki cukup banyak varian olahan menu ikan nila. Salah satunya nila bumbu Bali.
Ikan nila bumbu Bali di sini dimasak dengan bumbu yang “lekoh” atau medok dan tebal. Aroma dan rasa rempahnya terasa sopan, lembut dan nikmat. Rasanya enak cenderung gurih, sedikit pedas dan manis.
Berdasarkan pengamatan kami, ikan nila ini dimasak dalam dua kali proses berbeda. Proses pertama ikan digoreng terelebih dahulu. Kemudian ikan dimasak bersama bumbu rempah halus seperti bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, kemiri dan lainnya.
Tekstur masakan ini terasa kontras dan kaya rasa. Karena ikan yang digoreng memiliki tekstur bagian luar sedikit garing, namun tetap basah dan licin oleh bumbu halus. Sementara tekstur dagingnya solid dan lembut serta menyerap rasa bumbu yang nikmat.
Harga: Rp 30.000

Salah satu menu favorit dalam paket yang kami pesan. Udang yang dimasak dengan kematangan tepat sehingga matang menyeluruh. Dibumbui rasa manis madu dengan aroma smokey. Disajikan dengan cara ditusuk seperti sate.
Satu tusuk udang bakar berisi dua ekor udang dengan ukuran cukup besar. Rasanya simple cenderung manis dengan olesan bumbu madu. Tekstur daging udangnya tebal dan lembut. Nyaman banget saat masuk mulut.
Kami paling suka sensasi saat melepas bagian cangkang dan kepala udang. Meskipun bagi beberapa orang penyajian dengan cangkang dan dan kepala udang itu mengganggu, namun bagi kami ini bagian dari seni menikmati.
Harga: Rp 32.000
Menurut kami ini adalah menu yang tepat ada di dalam paket yang kami pesan. Menyeimbangkan menu ikan dan udang yang sudah kami ulas sebelumnya. Menu ini juga bisa jadi alternatif jika ada keluarga atau teman makan yang tidak menyukai ikan.
Sepertinya namanya ayam fillet, ayam ini disajikan tanpa tulang. Setiap potongan dagingnya memiliki ketebalan yang pas sehingga tidak terasa sulit saat dikunyah dan “seret” saat menelannya.
Fillet ayam dalam menu ini digoreng dengan baluran tepung lalu dimasak dengan saus lada hitam. Rasa ayamnya sendiri cenderung gurih dengan saus lada hitam yang cenderung manis gurih dan cukup pedas. Aroma lada hitam juga cukup kentara dan memberi sensasi hangat di mulut.
Kami suka dengan menu ini karena nyaman banget memakannya bersama nasi hangat dan ca pakcoy. Sayangnya menu ayam fillet lada hitam ini tidak banyak menggunakan kondimen. Menurut kami tampilannya akan lebih cantik jika diberi sedikit potongan paprika merah dan bawang bombay.
Kami tidak menghitung jumlah potongan ayam dalam satu porsinya. Namun, porsi menu ini cukup besar sehingga dapat dinikmati 2 – 3 orang.
Harga: Rp 23.000
Ini adalah menu a la carte yang tidak ada dalam paket. Kami memesannya karena sebagian dalam rombongan kami yang kurang menyukai ikan dan masakan pedas.
Ayam goreng kremes ini memiliki ukuran cukup besar dengan potongan seperempat ekor. Ayam yang digunakan adalah ayam pejantan sehingga teksturnya lebih liat berserat dan ukuran dagingnya tidak setebal ayam pedaging.
Namun, ayam pejantan memiliki keunggulan tersendiri. Menurut kami rasanya lebih gurih dan nikmat dibanding ayam pedaging. Tekstur liatnya memberi sensasi menyenangkan saat mengunyahnya tanpa perlu khawatir sulit tertelan.
Kremesnya cukup banyak dan terasa kriuknya. Tipe kremes berbentuk remahan seperti pasir atau kerikil bukan berbentuk solid dan bersarang seperti kremes ayam goreng Suharti.
Satu porsi ayam goreng kremes ini sudah dilengkapi sambal dan lalapan. Tapi menurut kami porsi sambalnya sedikit, jadi TemanJajan yang suka pedas bisa tambah ekstra sambal ya.
Harga: Rp 26.000
Memasukan satu porsi ca pakcoy ke dalam paket menu adalah ide yang tepat. Selain memberi tambahan nutrisi, menu ini juga memberikan tekstur renyah yang lebih kompleks saat makan berbagai menu secara berbarengan.
Satu porsi ca pakcoy ini sebenarnya tidak terlalu banyak. Namun masih bisa dinikmati oleh 2 – 3 orang.
Rasa ca pakcoy ini enak dengan aroma dan rasa bawang putih yang kentara namun tidak tajam, khas masakan ca. Sensasi daun pakcoynya juga masih terasa segar karena proses memasaknya yang cepat.
Harga: Rp 10.000
Menu jajanan khas Semarang ini cocok kami sebut sebagai appetizer. Selain karena penyajiannya paling awal, porsinya juga kecil. Pilihan tepat memakannya sambil menunggu hidangan utama tersaji.
Lumpia mini ini terasa enak dengan rasa cenderung gurih sedikit manis. Tekstur kulit lumpianya renyah, namun sedikit tebal.
Isiannya terdiri dari telur dan rebung dengan aroma lembut serta jumlah yang tidak terlalu banyak. Sehingga TemanJajan masih bisa menikmatinya tanpa takut mencium bau rebung yang menyengat.
Satu porsi menu ini berisi 4 biji lumpia dengan ukuran yang tidak terlalu kecil namun juga tidak besar. Sehingga TemanJajan bisa menikmatinya dalam 2 – 3 kali gigitan.
Harga: Rp 12.000

Kami memesan rondo royal di luar menu paket yang kami pilih. Alasannya kami ingin menambah sensasi rasa manis berbeda dalam sesi makan siang di Waroeng Tjandi 2 Singampon ini.
Rondo Royal merupakan kuliner khas Jawa Tengah khususnya Jepara. Terbuat dari tape singkong atau orang sunda menyebutnya peuyeum yang digoreng dengan baluran tepung beras.
Rondo royal biasanya memiliki rasa manis yang cukup tajam dan sedikit asam. Namun rondo royal di Waroeng Tjandi 2 Singampon ini sedikit berbeda. Rasanya cenderung less sweet dan hampir tidak ada rasa asamnya.
Setelah kami amati ternyata olah bahan bakunya sedikit berbeda dari rondo royal pada umumnya. Jika rondo royal menggunakan tape singkong utuh, menu satu ini mencampur tape dengan tepung menjadi adonan. Baru setelah itu adonan digoreng.
Ini membuat rondo royal di sini menjadi kehilangan aroma, rasa dan tekstur lembut yang khas dari tape singkong. Namun, terlepas dari selera kami yang lebih menyukai rondo royal versi original, menu ini juga layak untuk TemanJajan coba.
Satu porsi menu ini berisi 5 biji rondo royal. TemanJajan juga bisa memilih menambahkan topping meses agar lebih manis, keju agar lebih asin gurih, atau malah keduanya.
Harga: Rp 12.000
Di Waroeng Tjandi 2 Singampon ini sebenarnya ada cukup banyak pilihan menu wedang. Namun kebetulan saat itu menu yang tersedia baru wedang jahe dan wedang jahe aren. Sehingga kami memutuskan memesan menu wedang jahe aren ini untuk kami nikmati.
Saat kami seruput perlahan kami merasakan beberapa campuran rempah dalam menu ini. Selain jahe emprit, kami juga mencium aroma sereh, dan cengkeh. Sehingga saat meminumnya memberi sensasi hangat di badan.
Rasanya nikmat dengan rasa manis dari gula aren yang kentara namun tidak berlebihan. Jahenya tidak terlalu pedas sehingga siapapun dapat menikmatinya. Aroma perpaduan jahe, cengkeh dan serehnya juga tercium wangi dan lembut.
Sepertinya menu ini bisa jadi mandatory saat TemanJajan berkunjung ke sini. Karena menikmati wedang jahe aren dengan latar sawah, sungai dan gunung Ungaran yang berudara sejuk adalah pilihan paling tepat!
Harga: Rp 12.000
Menurut kami Waroeng Tjandi 2 Singampon bisa disebut sebagai restoran. Kami menilainya dari pelayanan yang profesional, ragam menu yang variatif serta berbagai fasilitas yang apik seperti lapangan parkir, mushola dan kolam renang.
Sebagai salah satu restoran di Ungaran yang estetik dan nyaman, Waroeng Tjandi 2 Singampon menyediakan 3 area tempat makan. Area tersebut tediri dari indoor, semi outdoor dan outdoor.
Berada di ruangan bagian depan atau awal restoran. Saat masuk atau akan membayar makanan di kasir Waroeng Tjandi 2 Singampon TemanJajan akan langsung melewati area ini.
Area ini dibuat seperti bale atau saung. TemanJajan perlu menyeberangi sungai kecil terlebih dahulu untuk menuju ke area tersebut.
Kami paling suka area ini karena pemandangan alamnya yang cantik dan berbatasan langsung dengan sawah. Sehingga kami bisa bebas bermain dan berfoto di sawah tersebut.
Berada di balkon lantai dua dengan pemandangan langsung gunung Ungaran yang terlihat jelas. Area ini juga dikelilingi pepohonan kelapa yang rimbun. Menurut kami ini adalah area paling romantis dan cantik. Sayangnya jika hujan TemanJajan tidak dapat menggunakan area ini.
Tips: pilih area ini saat jam 09.00 – 11.00 atau 15.00 – 17.30 untuk mendapat suasana dan pemandangan terbaik.

Ada lebih dari 50 menu utama, 7 menu sayur, 14 menu snack untuk appetizer dan dessert, 30 lebih menu minuman dingin dan hangat.
Cek langsung detail menu dan harganya di digital menu Waroeng Tjandi ini.
Baik, ramah, cekatan, penyajian cepat.
Tunai non-digital, QRIS, transfer BCA
Belum bersertifikat Halal, No Alcohol, No Mirin, No Sake, No Pork, No Lard
09.30 – 21.00
70 – 120 orang
Dine in, Take away, Buffet (special event)
Waroeng Tjandi 2 Singampon bisa dibilang hidden gem restoran di Ungaran. Lokasinya masuk ke dalam sebuah desa bernama Genuk.
Meskipun tersembunyi, akses jalan menuju lokasi terbilang lebar, datar dan tidak terlalu sulit menemukan tempatnya. TemanJajan bisa mengikuti patokan sebagai petunjuk lokasi yang kami berikan ini.
Jika TemanJajan berangkat dari arah Semarang menuju arah Solo atau Yogyakarta, pastikan melihat RSUD Ungaran yang berada di kiri jalan. Lokasinya sekitar 200 meter dari Superindo Ungaran.
Setelah itu belok kanan untuk menyeberang jalan dan masuk ke Jl. Slamet Riyadi yang mengarah ke terminal Sisemut. Ikuti jalan sampai menemukan toko oleh-oleh Gethuk Papa Singkong.
Jika TemanJajan berangkat dari arah Yogyakarta atau Solo menuju Semarang, pastikan melihat McDonalds di bagian kiri jalan. Sekitar 30 meter dari McDonalds TemanJajan belok kiri masuk ke dalam Jl. Slamet Riyadi. Ikuti jalan sampai menemukan toko oleh-oleh Gethuk Papa Singkong.
Setelah melihat toko Gethuk Papa Singkong baik dari patokan pertama maupun kedua, TemanJajan hanya perlu maju sekitar 20 meter. Nantinya di kiri jalan TemanJajan akan menemukan jalan menurun masuk desa Genuk.
TemanJajan masuk dan ikuti saja jalan tersebut. Sekitar 300 meter di kiri jalan TemanJajan akan menemukan Waroeng Tjandi 2 Singampon yang berlokasi satu area dengan kolam renang Singampon.
Jika merasa kesulitan menggunakan patokan tersebut, TemanJajan juga bisa mengikuti peta arah lokasi Waroeng Tjandi 2 Singampon ini.
*) Klik dan baca informasi disclaimer atas konten tulisan berikut. Sehingga pembaca dapat meminimalisir kesalahan pahaman arti, makna, istilah, dan intensi dalam artikel ini.